Jamur saat telah menjadi sebuah kebutuhan bagi ibu-ibu untuk dijadikan sebagai lauk pauk bagi keluarga tercinta. Dengan tekstur yang lembut dan kenyal, warnanya yang putih, bersahabat dengan lidah anak-anak serta dapat diolah menjadi berbagai macam makanan, jamur cepat menjadi primadona bagi masyarakat di Kecamatan Kismantoro pada khususnya.
Cahaya Jamur yang dikelola oleh Dwi Nuryati adalah salah satu usaha budi daya jamur yang berada di kecamatan Kismantoro. Usaha budidaya jamur yang berada di Dusun Miri Rt 01/01 Desa Miri Kecamatan Kismantoro ini, berkembang dengan pesat. Terbukti dengan pesanan pasar yang sering tidak tercukupi karena keterbatasan stok jamur setiap harinya. Menanggapi hal ini mbak Nur sudah mencari solusi dengan membuat lahan baru di sekeliling rumahnya untuk dijadikan tempat pembibitan jamur.
Berawal dari Pelatihan UPK Kecamatan Kismantoro
Awal mula mbak Nur merintis usaha ini adalah hasil dari adanya pelatihan budidaya jamur yang diselenggarakan oleh Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM Mandiri Perdesaaan Kecamatan Kismantoro dengan mengundang langsung para pelatih professional dari Kabupaten Karanganyar. Berbekal ilmu dari pelatihan dan juga pendampingan berkelanjutan serta pinjaman modal dari UPK Kecamatan Kismantoro, Mbak Nur bersama beberapa tetangga yang tergabung dalam satu kelompok memulai usaha budidaya jamur ini.
Cobaan tidak meruntuhkan semangatnya
Kegagalan dalam memproduksi jamur pernah dialami oleh Mbak Nur ketika awal memulai usaha ini. Namun semangat bahwa tidak ada jalan yang mudah untuk mencapai sebuah kesuksesan membuat mbak Nur tidak patah arang dan terus mencoba. Dan hasilnya terbukti saat ini bagaimana permintaan pasar yang selalu kekurangan stok jamur.
Saat ini jamur tiram cahaya dijual di tiga pasar besar yaitu pasar Kismantoro, pasar Jeruk Kabupaten Pacitan dan juga pasar Purwantoro. Mbak Nur setiap paginya bisa memanen jamur sekitar 35 kg. Harga dari Jamur inipun sangatlah terjangkau, yaitu Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per 1kg.
Manfaat Jamur Tiram si Putih Kaya Khasiat
Dibalik warnanya yang putih bersih, jamur ini banyak khasiatnya.
Manfaat jamur tiram sudah diketahui sejak ribuan tahun lalu. Dari livestrong, menurut ahli akupunktur Christopher Hobbs, penulis "Medicinal Mushrooms", Oleh bangsa China, sekitar 3000 tahun lalu jamur putih ini sudah dimanfaatkan sebagai tonik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa manfaat jamur tiram diantaranya:
Kandungan antioksidan
Kandungan ergothioneine, antioksidan unik yang hanya diproduksi oleh jamur. 85 gram jamur tiram mengandung kurang lebih 13 mg ergothioneine, zat ini tidak rusak oleh proses pemasakan.
Anti bakteri
Menurut sebuah penelitian di tahun 1997 diterbitkan dalam "Journal Kimia Pertanian dan Makanan." Studi ini menemukan bahwa benzaldehida senyawa aktif yang mengurangi kadar bakteri. Mungkin terbentuk pada jamur sebagai reaksi terhadap stres lingkungan.
Nutrisi
Jamur tiram mengandung kalori, protein dan karbohidrat. Tak salah jika para vegetarian menggunakan jamur tiram sebagai pengganti daging ayam. Sedangkan vitamin dan mineral yang terkandung didalamnya antara lain zinc, besi, kalium, kalsium, fosfor, vitamin C, asam folat, niasin, vitamin B-1 dan B-2. Kandungan nutrisinya yang tinggi membuat sumber makanan ini bisa dimasukan dalam diet sehat harian kita. Jamur tiram terbukti berperan sebagai antivirus, anti bakteri, menurunkan kolesterol , dan sebagai penguat fungsi hati.
Data UKM
- Nama UKM : Jamur Cahaya
- Nama Pemilik : Dwi Nuryati
- Alamat UKM : RT 01/01 Dusun Miri, Desa Miri Kec. Kismantoro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar